Analisis Pencabutan Kebijakan Moratorium Ekspor Batubara Indonesia Tahun 2022 (Studi Kasus: Jepang)

Authors

  • Tazkia Surryihda Kamila Universitas Riau Author

Keywords:

Pencabutan Kebijakan, Moratorium, Ekspor, Batubara

Abstract

Pada Januari tahun 2022, pemerintah Indonesia memberlakukan Kebijakan Moratorium Ekspor batubara yang bertujuan untuk memastikan stabilitas pasokan batubara dalam negeri. Implementasi kebijakan ini meningkatkan pasokan batubara domestik hingga mencapai 215,8 juta ton atau 130,2% dari target 167 juta ton pada tahun 2022. Pemerintah memastikan rata-rata stok batubara lebih dari 20 hari dan menjaga keamanan energi nasional. Namun, kebijakan tersebut menimbulkan ketegangan dalam hubungan diplomatik dan ekonomi antara Indonesia dan Jepang. Jepang mengajukan protes resmi dan meminta Indonesia untuk mempertimbangkan kembali kebijakan tersebut, menunjukkan pentingnya batubara Indonesia bagi stabilitas energi dan ekonomi Jepang. Setelah 10 hari diberlakukan, pemerintah Indonesia mencabut Kebijakan Moratorium Ekspor Batubara yang membuat pemerintah dianggap tidak konsisten dalam mengeluarkan kebijakan. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan teknik pengumpulan data melalui studi pustaka yang bersumber dari beberapa buku, jurnal, peraturan perudangan, dan website resmi pemerintah. Penelitian ini menggunakan perspektif Merkantilisme dan teori Ekonomi Politik Proteksionisme yang dikemukakan oleh Alexander Hamilton sebagai landasan untuk menganalisis pencabutan kebijakan moratorium ekspor batubara Indonesia tahun 2022 dan menunjukkan pentingnya kebijakan yang seimbang untuk memenuhi kebutuhan energi domestik tanpa mengabaikan kewajiban internasonal, serta perlunya kerjasama internasional yang fleksibel dalam menghadapi tantangan energi global.

Downloads

Published

2024-11-03